Sabtu, Mei 07, 2016

Inisiasi 6 Audit SDM



Kompetensi Khusus
Setelah mengikuti TTM ini, mahasiswa diharapkan mampu menerapkan :
  1. Audit biaya jabatan/pekerjaan
  2. Audit biaya gaji dan upah
  3. Audit biaya pelatihan
  4. Audit biaya pengembangan organisasi

Biaya pengelolaan SDm sangat banyak, sama banyaknya dengan fungsi pengelolaan SDM itu sendiri. Salah satu komponenbiaya MSDM adalah biaya gaji dan upah pegawai yang merupakan biaya tetap perusahaan yang terbesar sehingga perusahaan perlu berhati-hati dan mempertimbangkan tidak saja dari sisi pegawai akan tetapi juga dari sisi kemampuan keuangan agar biaya-biaya pengelolaan dan investasi SDM yang dianggarkan, tidak merugikan perusahaan bahkan sebaliknya justru memberikan manfaat keuntungan yang berarti bagi perusahaan.
Audit biaya jabatan/pekerjaan
  Jabatan/pekerjaan pada suatu perusahaan biasanya  dibedakan antara pimpinan dan pelaksana.
   Audit biaya jabatan/pekerjaan mengacu pada jenis, jenjang dan fungsi jabatan/pekerjaan dan menjadi  fondasi dalam pemberian gaji dasar atau gaji pokok.
   Auditor dalam memeriksa biaya sektor Jabatan/  pekerjaan harus memperhatikan:
 1.  Cost benefit analysis dan NPV
 2.  Tidak semua kebijakan dan program SDM harus didasari analisa NPV  
3.  Perusahaan yang melakukan program evaluasi jabatan tidak semua menggunakan metode
     pendekatan yang sama dan compensable factors yang diukur pun berbeda
4.  Perusahaan seringkali berbeda dalam menentukan kesetaraan golongan pangkat dan tingkat/jenjang  jabatan dalam penentuan golongan gaji
5.  Perusahaan dalam menentukan besaran gaji dasar/pokok yang berlaku tetap, juga berbeda
     tergantung kondisi dan kemampuan keuangan  perusahaan

Audit Biaya Gaji dan Upah
Isu gaji merupakan isu kritis yang harus diperhatikan perusahaan.


Paradigma Lama
Paradigma Lama Baru
Imbalan berdasarkan pekerjaan
Imbalan berdasarkan kinerja individu
Imbalan berdasarkan lingkup tugas dan senioritas
Imbalan berdasarkan “nilai individu” kontribusi berarti yang diberikannya
Keadilan internal
Keadilan pasar
Mengacu pada range gaji yang berlaku
Fleksibel dalam arti tidak ketat mengacu pada aturan imbal jasa yang berlaku
Lanjutan Audit Biaya Gaji dan Upah
Pada sistem remunerasi/sistem penggajian baru, Auditor
perlu memeriksa:
  1. Gaji dasar
  2. Gaji variabel seperti insentif prestasi
  3. Penghargaan masa kerja/tunjangan akhir masa bakti
  4. Iuran jaminan sosial tenaga kerja (Jamsostek)
  5. Tunjangan Hari Raya (THR) per tahun
  6. Bonus per tahun (bila kemampuan keuangan perusahaan pada tahun berjalan mencukupi)
  7. Tunjangan pengobatan

Audit Biaya Pelatihan
Informasi tentang biaya pelatihan dangat dibutuhkan untuk :
  1. Memahami keseluruhan biaya pelatihan baik yang berupa biaya tetap maupun biaya variabel
  2. Membandingkan dengan alternatif biaya pelatihan lainnya
  3. Mengevaluasi proporsi biaya yang efektif untuk pengembangan administrasi dan evaluasi pelatihan
  4. Mengontrol biaya pelatihan.

·      Biaya pelatihan dibedakan antara biaya langsung dan biaya tidak langsung.
Biaya langsung mencakup biaya infrastruktur, biaya konsultan, biaya perancangan program, biaya materi pelatihan, ruangan kelas, peralatan dan biaya perjalanan.
Biaya tidak langsung mencakup biaya yang tidak terkait langsung dengan perancangan, pengembangan dan pelaksanaan pelatihan. Seperti biaya alat kantor, fasilitas yang digunakan selama penyelenggaraan pelatihan. Termasuk imbal jasa bagi tenaga staf administrasi yang terlibat dalam pelaksanaan pelatihan.


  Dalam melakukan audit biaya pelatihan, Auditor perlu memperhatikan:
     1.  Analisa cost benefit program pelatihan tergantung dari tujuan umum pelatihan
     2. Lokasi atau tempat penyelenggaraan pelatihan
   





Audit Biaya Pengembangan Organisasi








  Pengembangan organisasi Departemen/unit kerja SDM dapat dipandang dari:
    1. Persfektif struktur
    2. Persfektif individu
  Dalam menilai biaya pengembangan organisasi Departemen/unit kerja SDM , minimal mencakup
     komponen:
 1. Biaya penyempurnaan struktur organisasi Departemen/unit kerja SDM
 2. Biaya penyempurnaan kebijakan dan standarisasi sistem SDM
3. Biaya penyempurnaan SOP SDM
4. Biaya peningkatan teknologi dalam administrasi rutin SDM
5. Biaya peningkatan kompetensi pejabat, staf dan pelaksana SDM
Dari bers practiise penulis dibidang konsultasi SDM, maka untuk biaya kelima komponen pengembangan tersebut diatas, maka biaya-biaya yang tercakup didalamnya mencakup biaya tetap dan biaya tidak tetap.
Biaya tetap antara lain :
  1. Biaya Proposal pengembangan
  2. Biaya SDM yang terlibat
Biaya tidak tetap antara lain :
  1. Biaya diagnose saat ini yang tergantung dari metodelogi yang digunakan
  2. Biaya program implementasi
  3. Biaya program change management

Tidak ada komentar:

Posting Komentar